Pages

Tuesday, December 18, 2018

Teringat.. Mengingat...

Kukira aku sudah bebas,
Kukira aku sudah melangkah jauh darimu..
Kukira aku sudah bisa terlepas dari bayangmu...

Tapi tidak, sebuah batu kecil dilempar pada benakku,
Dan memori tentangmu berhamburan memenuhi diriku...
Rasa hangat saat aku dan kau masih bersama, masih terasa di hatiku...
Aku belum bisa lepas dari kenangan tentang betapa manis dan lembutnya perasaanku, perasaanmu, perasaan kita kala itu...

Aku bersalah waktu tidak sering memperhatikanmu, sedangkan kau selalu mencurahkan perhatianmu padaku...
Kau mengungkapkan rasa kasihmu padaku yang sangat kikuk, dan tak bosan mengatakan betapa rindunya untuk bertemu...
Aku yang sangat kikuk, dan ragu...
Aku yang bersalah karena sering tidak jujur dan sering menghindar darimu...
Kau tau? Aku hanya malu, dan kikuk saat berbincang denganmu...

Perhatian, kasih, dan sentuhanmu pada hatiku masih terngiang...
Tapi semuanya sudah menjadi kenangan...
Dan di titik ini aku menyadari bahwa aku masih belum bisa bebas dari bayangmu yang mengasihiku saat itu...

Apakah aku bisa bertemu dengan seseorang sepertimu ? Aku ragu.. bertahun-tahun aku belum menemukan yang sama sepertimu... Tak ada yang sama sepertimu...

Di titik ini, aku menoleh kebelakang, pada bayangmu - dimana kau sudah tak ada lagi disana...
Tak ada rasa sakit atau amarah atau kecewa... hanya rindu...
Aku ingin menjadi seorang putri drama sejenak, untuk kembali merasakanmu dalam benakku...
Sebentar saja...

Biarkan aku merasakan kembali kelembutan dan hangatnya hatimu dalam ingatanku...
Biarkan aku memilikimu dalam kenanganku sepenuhnya...
Sehingga pada saatnya aku dapat percaya, kau yang baik yang boleh aku temui dalam hidupku adalah bagian dari pelajaran hidupku yang sangat berharga...

Aku belajar tentang kejujuran, keterbukaan, kepercayaan, kehangatan hati yang penuh cinta dari sebuah relasi...
...
Terimakasih sudah menjadi bagian dari kisah diriku...

Doaku untukmu agar sehat dan bahagia selalu...